JAKARTA I Media massa harus berdiri tegak sebagai penjaga kebenaran, bukan alat kekuasaan. Demikian ditegaskan CEO PT. MNS Grub Pers & PT. SMGC, Agus Kliwir, dalam wawancara khusus, Selasa (24/6/25).
Agus Kliwir menyayangkan masih ada pihak yang ingin menjadikan media sebagai alat pembenaran kepentingan.
Padahal, pers menurutnya adalah mitra kritis bagi semua pihak, termasuk TNI – Polri dan pemerintah.
“Kami tidak anti kritik. Kami ingin menyuarakan aspirasi rakyat dengan tanggung jawab,” ujar Agus Kliwir dihadapan detikdeadline.com.
Ia menekankan, bahwa seluruh konten berita di bawah kendalinya disusun berdasarkan fakta, bukan sensasi. Media bukanlah panggung drama, tetapi ruang edukasi publik.
CEO PT. MNS Grub Pers & PT. SMGC, Agus Kliwir juga menyoroti perlunya peningkatan literasi media di kalangan masyarakat. Dengan demikian, publik tidak mudah termakan hoaks.
“Media yang kuat akan lahir dari wartawan yang teguh pada kode etik. Di situlah peran PT. MNS Grub Pers dan PT. SMGC, menjaga kualitas, bukan kuantitas,” ungkap Agus Kliwir dengan bijaksana.(red)