PATI I Ribuan warga tumpah ruah di halaman balai Desa Dukuhseti menyaksikan wayang kulit dalam rangka sedekah bumi.
Dalang Kusno yang terkenal dengan cerita rakyat Jawa tampil memikat, apalagi ditambah kehadiran Fitri, sinden dari Purwodadi.
Namun lebih dari sekadar hiburan, pertunjukan ini dinilai mampu merekatkan kembali nilai sosial antar warga.
“Ini momen guyub. Anak muda yang biasanya nongkrong sembarangan, malam ini duduk bareng orang tua menyimak wayang,” ujar warga setempat, Rabu (7/5/25).
Kades Dukuhseti, Dr. Ahmad Rifa’i M.H menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini dianggap sebagai solusi halus
Dalam mengurangi perilaku menyimpang di kalangan pemuda seperti anarkis dan menurunnya angka premanisme di wilayah Dukuhseti.
Terlihat pagelaran wayang kulit, turnamen bola voli antar-RW, festival karaoke, hingga arak -arakan budaya yang memeriahkan jalan – jalan Desa”, jelas Dr. Ahmad Rifa’i M.H.(@Gus Kliwir)