PATI I Wajah pusat kota Pati akan semakin modern dengan hadirnya videotron baru di kawasan simpang lima. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1,39 miliar untuk membangun fasilitas ini.
Videotron tersebut dibangun di seberang kantor dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pati.
Proyek yang dimulai sejak 19 Juni 2025 ini ditargetkan selesai pada 17 Agustus 2025, namun pemerintah berupaya mempercepat penyelesaian, agar kedepan videotron dapat menyala saat Hari Jadi Kabupaten Pati pada 7 Agustus.
Kepala Bidang Cipta Karya DPUTR Kabupaten Pati, Arief Wahyudi mengatakan bahwa ukuran layar videotron baru mencapai 4,8 meter lebar dan 6,8 meter panjang.
“Videotron lama hanya 3×4 meter, jadi dari sisi ukuran saja perbedaannya sangat jauh. Selain itu, kami menambahkan sistem audio dengan speaker di empat penjuru alun-alun,” jelas Arief Wahyudi kepada detikdeadline.com, Kamis (24/7/25).
Dengan teknologi audio yang lebih baik, masyarakat yang berada di sekitar alun-alun dapat menikmati suara tayangan dengan lebih jelas.
Arief menegaskan bahwa proyek ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana penyebaran informasi pemerintah, tetapi juga hiburan dan edukasi publik.
Proyek ini digarap oleh CV Adhi Karya Kudus yang berpengalaman dalam pembangunan infrastruktur visual modern.
Tim pelaksana bekerja intensif, agar proyek dapat selesai sesuai jadwal bahkan lebih cepat jika memungkinkan.
Keberadaan videotron baru diharapkan mampu mendukung berbagai agenda kota, mulai dari promosi pariwisata, kegiatan seni budaya, hingga siaran langsung acara penting.
Teknologi layar terbaru yang digunakan diyakini mampu memberikan kualitas visual yang jernih, bahkan dalam kondisi cuaca buruk.
Sejumlah warga menilai bahwa investasi ini sepadan dengan manfaat yang akan diperoleh.“Videotron baru bisa jadi ikon baru kota Pati, apalagi lokasinya strategis di simpang lima,” ungkapnya
Pemkab Pati optimistis fasilitas ini akan membawa citra kota menjadi lebih modern dan informatif.
“Kami ingin videotron ini menjadi sarana komunikasi publik yang efektif, sekaligus menjadi bagian dari wajah baru Pati,” tutup Arief Wahyudi.(red)